Di
Ranting NU Pasongsongan 1, Bahtsul Masail tingkat Pengurus Cabang Nahdlatul
Ulama (PCNU) Sumenep digelar, Ahad (12/05/2024).
Sebagaimana
yang telah direncanakan sebelumnya oleh Majelis Wakil Cabang (MWCNU)
Pasongsongan, kegiatan tersebut dipusatkan di Dusun Lebak Desa Pasongsongan,
tapatnya di
Masjid Al-Ihsan untuk komisi Syuriyah. Sedang Tanfidziyah ditempatkan di Gedung
Nirwana TPI Pasongsongan.
Dalam
kesempatan tersebut, Kiai Pandji Taufiq mengungkapkan rasa syukur atas
terlaksananya kegiatan rutin itu.
“Alhamdulillah,
kita bisa melanjutkan silaturahim, bertemu setiap bulan secara rutin seperti
hari ini. Ini merupakan karunia Allah SWT yang sangat besar,” tutur Ketua PCNU
Sumenep itu.
Tanpa
izin Allah SWT, lanjut Kiai Pandji, pertemuan ini mustahil terlaksana karena
banyaknya hambatan, seperti sakit dan halangan lainnya.
“Semoga
kita diberi kempatan dan Kesehatan, sehingga pertemuan seperti ini terus bisa kita
hadiri, dan terus kita teraliri berokahnya para alim ulama, para Muassis NU dan
juga para ulama yang ada di Pasongsongan,” beliau berharap.
Sementara
itu, Rais Syuriyah PCNU Sumenep KH Hafidzi Syarbini mengajak bertafakur tentang
nama Nahdlatu Ulama yang berarti tentang hal kebaikan.
“Nahdlatul
Ulama, tapi orangnya nakal, itu tidak pantas. Andai saja Nahdlatul Jahalah,
maka pantas orangnya nakal karena sesuai dengan namanya. Dari Namanya ulama ini
merupakan perintah dari Allah SWT agar bisa berfikir dalam hal yang kita jalani,”
terang beliau.
Hadir
dalam kesempatan tersebut, Danramil Pasongsngan dan Kasat Intel Polres Sumenep.
Pewarta:
Hamdan
Editor:
Siti Sofiyah
Dokumen:
MWCNU Pasongsongan
0 Komentar