Dalam upaya memaknai 10 Muharam atau Asyura sebagai
hari berbagi kebahagiaan serta menebar kebaikan kepada sesama, 7 Pimpinan
Ranting (PR) Fatayat NU di Pasongsongan menggelar santunan, Jumat (28/07/2023).
Santunan kepada puluhan anak yatim yang digelar secara
serentak tersebut dilaksanakan di 7 ranting masing-masing, di antaranya Ranting
Fatayat NU Lebeng Barat, Soddara 1, Sumur Keramat, Murasen, Sumber Manis, Pasongsongan
1, dan Ranting Fatayat NU Pangarangan.
Terkait kegiatan sosial tersebut, Wakil Ketua 1 Pimpinan
Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Pasongsongan Ning Khalilah Rakib menjelaskan bahwa
santunan yang saat ini terselenggara tidak hanya didorong atas dasar semangat merealisasikan
program kerja organisasi, melainkan lahir dari kesadaran kolektif pengurus dan anggota dalam merawat tradisi Asyura yang sudah berlangsung lama, utamanya
di lingkungan Fatayat Pasongsongan.
“Jadi, kegiatan 10 Muharam bagi Pengurus Fatayat Pasongsongan
dilakukan dengan penuh kesadaran tentang pentingnya hidup berbagi kepada mereka
yang membutuhkan, utamanya bagi anak yatim. Wajar jika momen istimewa ini juga kami
kenal dengan sebutan Idul Yatama (Red. Hari Raya Anak Yatim),” terangnya
saat ditemui bintangsembilannews.com.
Kerana itu, dengan santunan tersebut Ning Lilah sapaan
akrabnya berharap agar semangat berbagi tidak hanya hidup di lingkungan Fatayat.
“Inilah tugas
terberat kami. Di tengah semakin menguatnya individualisme dan hedonisme, menghidupkan
semangat berbagi di tengah masyarakat tidaklah mudah. Semoga dengan kegiatan 10
Muharam ini, Allah Swt membuka kesadaran kita semua tentang pentingnya
hidup berbagi,” ungkapnya berharap.
Pewarta: Hamdan
Editor: Siti Sofiyah
Dokumen: MWCNU
Pasongsongan
0 Komentar