K. Muhammad Abdullah Sattar nyatakan komitmennya untuk membangun LAZISNU Pasongsongan berbasis ranting.
Pernyataan tersebut disampaikan terkait dirinya yang terpilih sebagai Ketua LAZISNU Pasongsongan secara PAW (pergantian antar waktu) dalam rapat koordinasi yang digelar Pengurus Harian MWCNU Pasongsongan pada Selasa (14/06/2022) kemarin.
"Melihat pergerakan ranting yang begitu progresif, tentu saja sangat mustahil jika LAZISNU di Pasongsongan hanya jalan di tempat," ungkapnya kepada bintangsembilannews.com, Rabu (15/06/2022) di Kantor MWCNU Pasongsongan.
Kerena itu, penting bagi pria yang akrab disapa Kiai Sattar membangun LAZISNU Pasongsongan dengan berbasis ranting.
"Apa yang diungkapkan Kiai Riyadi dalam rapat koordinasi pada Selasa kemarin itu sangat benar adanya. Kami memang harus sering-sering hadir di perkumpulan LINU ranting guna melakukan koordinasi secara istiqomah," terangnya.
Terkait program jangka panjang lembaga yang dirinya pimpin, Kiai Sattar menyebutkan bahwa LASIZNU tidak akan hanya menggalakkan santunan setiap Ramadhan saja.
“Lebih dari itu, kami akan mengupayakan agar LAZISNU Pasongsongan juga meluncurkan beasantri untuk siswa yang berprestasi, atau pula program bedah rumah untuk orang yang tidak mampu. Dan, hal itu harus berbasis ranting,” pungkasnya.
Pewarta: Amir
0 Komentar