Gandeng Pimpinan Ranting (PR) Muslimat dan PR Fatayat Panaongan, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PR NU) Panaongan I gelar Haul Muassis dalam rangka memperingati hari lahir (harlah) ke-99 NU di Panaongan.
Meskipun dilaksanakan secara sederhana, namun acara yang digelar pada Sabtu (05/02/2022) siang di Pondok Pesantren Al Furqon, Dusun Benteng Utara, dibanjiri warga.
Suksesnya sebuah acara yang diselenggarakan pengurus ranting bagi K. Muhammad Latif ketika warganya merasa memiliki atas acara tersebut.
“Acara tidak harus mewah dengan menghabiskan dana yang cukup besar. Peran serta warga inilah yang tidak bisa kita ukur dengan materi,” terangnya.
Karena itu, penting bagi Ketua PR NU Panaongan I tersebut menggandeng Muslimat dan Fatayat untuk menyatukan visi demi terwujudnya satu tujuan.
“Untuk mencapai satu tujuan, kita tidak boleh jalan sendiri. Kita harus bersatu,” tegas Manager Area BMT NU itu.
Sementara itu, mengacu pada rundown acara yang telah ditetapkan MWCNU Pasongsongan, peringatan harlah dibuka dengan pembacaan surat yasin dan tahlil yang ditujukan kepada muassis NU. Begitu pula dengan lagu Indonesia Raya dan Mars Syubbanul Wathan, juga dinyanyikan secara serentak.
Sedangkan Ny. Wardatut Toyyibah dalam salah satu penyampaiannya berharap agar semua ranting atau Badan Otonom (Banom) NU bisa merayakan hari-hari penting dengan tujuan bisa memberi edukasi kepada masyarakat luas.
“Baik dengan dana ataupun tanpa dana, kita harus memberi edukasi kepada warga dalam setiap momentum penting,” tutur Pengurus Lembaga Dakwa PC NU Sumenep itu.
Sementara itu, Ketua MWCNU Pasongsongan, K Ahmad Riyadi dalam sambutan sebelumnya mengingatkan tentang tantangan yang dihadapi warga nahdliyin menghadapi satu abad lahirnya NU.
“Untuk itu, dalam menyongsong An-Nahdlah Ats-Tsaniyah, selain memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM), kita sebagai pengurus juga harus mampu mengelola organisasi agar benar-benar efektif, sehingga kehadirannya bisa dirasakan warga,” tegasnya.
Pewarta: Amir
0 Komentar